Geger, Video Kades Se Kabupaten Sukabumi Menolak Bansos Gubernur, Ridwan Kamil Akhirnya Ngaku Juga
Geger, Video Kades Se Kabupaten Sukabumi Menolak Bansos Gubernur, Ridwan Kamil Akhirnya Ngaku Juga - Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Islam Update 24 Jam. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk sekedar mampir di situs kami ini.
Dalam kesempatan ini kita akan mengupas tentang Geger, Video Kades Se Kabupaten Sukabumi Menolak Bansos Gubernur, Ridwan Kamil Akhirnya Ngaku Juga yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Diharapkan postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

KONTENISLAM.COM - Berbagai kekecewaan kepala desa di Jawa Barat atas ketidaktepatan bantuan sosial (bansos) baik dari pemerintah pusat maupun provinsi terus menerus bermunculan.
Belum lama ini beredar video kepala desa di Kabupaten Subang yang mengungkapkan kekecewaannya.
Kali ini Kepala Desa Se Kabupaten Sukabumi menolak bantuan sosial dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
“Kepala Desa se Kabupaten Sukabumi dengan ini menyatakan menolak bantuan sosial dari Gubernur dikarenakan tidak tepat sasaran dan tidak tepat waktu,” ujar mereka dalam sebuah video yang beredar di masyarakat.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil sebelumnya memang mengakui ada persoalan dalam penyaluran bantuan sosial tersebut lantaran tak mampu menutupi kebutuhan kelompok warga yang membutuhkan bantuan.
“Begitu banyak warga yang terdampak di Jabar dari target kami 40 persen, ternyata yang meminta bansos mencapai 63 persen dari jumlah penduduk yang mendekati 50 juta jiwa,” kata Emil, sapaan akrabnya, dalam keterangannya, Senin (27/4/2020).
Ia pun menegaskan terus menerus melakukan proses penyaluran bantuan kepada seluruh warga dengan semaksimal mungkin tepat sasaran.
“Yang sudah disalurkan ada 12.000-an kepala keluarga dan yang dikembalikan ada 900-an. Mayoritas sudah banyak diterima atau 99 persen yang menerima dengan baik,” ujarnya.
Menanggapi reaksi demikian massif dari berbagai kepala daerah, mantan Ketua DPR Marzuki Alie sampai heran dengan kondisi seperti ini.
“Kalau sudah seperti ini siapa yg salah…??” ucapnya.[pojoksatu]
BANYAK DISUKAI PEMBACA :
Demikian pembahasan tentang Geger, Video Kades Se Kabupaten Sukabumi Menolak Bansos Gubernur, Ridwan Kamil Akhirnya Ngaku Juga yang dapat kami sampaikan untuk Anda. Semoga saja dapat mengobati rasa penasaran Sobat mengenai kabar atau berita yang sedang sobat cari.
Kedepannya kami akan terus menambah artikel kami, untuk itu tetap pantau terus situs Islam Update 24 Jam ini. Akhir kata kami ucapkan Wassalamualaikum Warahmatulahi Wabarokatuh, sampai ketemu di postingan kami selanjutnya. Salam sejahtera.
Dalam kesempatan ini kita akan mengupas tentang Geger, Video Kades Se Kabupaten Sukabumi Menolak Bansos Gubernur, Ridwan Kamil Akhirnya Ngaku Juga yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Diharapkan postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

KONTENISLAM.COM - Berbagai kekecewaan kepala desa di Jawa Barat atas ketidaktepatan bantuan sosial (bansos) baik dari pemerintah pusat maupun provinsi terus menerus bermunculan.
Belum lama ini beredar video kepala desa di Kabupaten Subang yang mengungkapkan kekecewaannya.
Kali ini Kepala Desa Se Kabupaten Sukabumi menolak bantuan sosial dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
“Kepala Desa se Kabupaten Sukabumi dengan ini menyatakan menolak bantuan sosial dari Gubernur dikarenakan tidak tepat sasaran dan tidak tepat waktu,” ujar mereka dalam sebuah video yang beredar di masyarakat.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil sebelumnya memang mengakui ada persoalan dalam penyaluran bantuan sosial tersebut lantaran tak mampu menutupi kebutuhan kelompok warga yang membutuhkan bantuan.
“Begitu banyak warga yang terdampak di Jabar dari target kami 40 persen, ternyata yang meminta bansos mencapai 63 persen dari jumlah penduduk yang mendekati 50 juta jiwa,” kata Emil, sapaan akrabnya, dalam keterangannya, Senin (27/4/2020).
Ia pun menegaskan terus menerus melakukan proses penyaluran bantuan kepada seluruh warga dengan semaksimal mungkin tepat sasaran.
“Yang sudah disalurkan ada 12.000-an kepala keluarga dan yang dikembalikan ada 900-an. Mayoritas sudah banyak diterima atau 99 persen yang menerima dengan baik,” ujarnya.
Menanggapi reaksi demikian massif dari berbagai kepala daerah, mantan Ketua DPR Marzuki Alie sampai heran dengan kondisi seperti ini.
“Kalau sudah seperti ini siapa yg salah…??” ucapnya.[pojoksatu]
BANYAK DISUKAI PEMBACA :
- Sindir DPR, Najwa Shihab Disarankan Minta Maaf Kepada Masyarakat
- Provinsi 'Ganjar Pranowo' Didapuk Jadi Provinsi Terbaik 2020
- Ahli Epidemiologi: Sudahkah Negara Lindungi Kesehatan Masyarakatnya?
- Ferdian Paleka: Saya Minta Maaf, Tapi Bohong!
- Ferdian Paleka Prank Beri Sembako Isi Sampah, Vicky Nitinegoro Murka
Komentar
Posting Komentar