Blak-blakan, Penasihat Gedung Putih Sebut Alat Tes Uji Covid-19 Yang Diterimanya Dari China Adalah Palsu

Blak-blakan, Penasihat Gedung Putih Sebut Alat Tes Uji Covid-19 Yang Diterimanya Dari China Adalah Palsu - Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Islam Update 24 Jam. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk sekedar mampir di situs kami ini.

Dalam kesempatan ini kita akan mengupas tentang Blak-blakan, Penasihat Gedung Putih Sebut Alat Tes Uji Covid-19 Yang Diterimanya Dari China Adalah Palsu yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Diharapkan postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

Blak-blakan, Penasihat Gedung Putih Sebut Alat Tes Uji Covid-19 Yang Diterimanya Dari China Adalah Palsu

KONTENISLAM.COM - Penasihat Gedung Putih Peter Navarro menuduh China telah mengirim alat pengujian (testing kit) virus corona yang berkualitas buruk, bahkan palsu.

Ia menduga China mengambil keuntungan dari wabah ini.

Pakar ekonomi yang telah ditunjuk oleh Trump sebagai penasihat untuk menangani masalah jalur pasokan yang berkaitan dengan krisis kesehatan ini, menyarankan agar Amerika Serikat harus melakukan lebih banyak lagi pengujian virus corona dan antibodi.

Hal itu penting agar warga Amerika yang saat ini masih menjalani penguncian bisa segera bekerja kembali.

“Di situlah, mungkin, kita dapat menemukan orang yang kebal, yang dapat berada di tempat kerja di lingkungan yang lebih aman. Tapi kita tidak bisa meminta China, misalnya, membawa tes palsu dan tes palsu, karena itu akan sangat mengganggu," kata Navarro kepada Fox and Friends, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (28/4).

"Ada banyak tes antibodi yang datang dari Tiongkok sekarang yang berkualitas rendah, pembacaan yang salah dan hal-hal seperti itu."

Amerika Serikat sangat bergantung pada China untuk peralatan dasar dan obat-obatan ini.

Sebelumnya Navaro menyebut bahwa China mungkin menyembunyikan data awal soal penularan virus corona karena ingin memenangkan kompetisi komersial dalam pengembangan vaksin.

"Salah satu alasan mengapa mereka tidak membiarkan kita masuk dan tidak memberikan data soal virus ini sejak awal kepada kita, adalah mereka sedang berkompetisi untuk mendapatkan vaksin dan mereka pikir ini hanyalah sebuah kompetisi bisnis yang kompetitif, ini sebuah proposisi bisnis agar mereka bisa menjual vaksinya ke seluruh dunia," sebut Navarro kepada Fox Business Network pekan lalu.

China telah menolak tuduhan Amerika Serikat (AS), termasuk dari Sekretaris Negara AS Mike Pompeo, bahwa mereka menutupi wabah itu.
Pada hari Senin kemarin, juru bicara Kementerian Luar Negeri Hua Chunying mengatakan di Twitter Pompeo harus 'berhenti bermain permainan politik. Lebih baik menghemat energi untuk menyelamatkan nyawa.'

Amerika Serikat adalah negara yang paling parah terkena dampaknya di dunia, dengan lebih dari 970.000 kasus dan 55.000 kematian akibat Covid-19.

Pada hari Sabtu lalu, kementerian perdagangan China mengatakan telah menjatuhkan persyaratan bahwa sejumlah produk perawatan virus utama mendapatkan persetujuan pengaturan domestik sebelum ekspor, selama mereka disetujui di negara-negara pengimpor.

Kemarin, Navarro menuduh bahwa ketika China menunda pelaporan kasus virus corona, China sebenarnya 'menghisap kotoran dunia untuk kemudian memproduksi peralatan pelindung pribadi' yang dibutuhkan oleh petugas kesehatan.

"Dan hari ini, pencatutan Cina pada dasarnya dari situasi ini," tambahnya. (Rmol)

BANYAK DISUKAI PEMBACA :
Memuat...

Demikian pembahasan tentang Blak-blakan, Penasihat Gedung Putih Sebut Alat Tes Uji Covid-19 Yang Diterimanya Dari China Adalah Palsu yang dapat kami sampaikan untuk Anda. Semoga saja dapat mengobati rasa penasaran Sobat mengenai kabar atau berita yang sedang sobat cari.

Kedepannya kami akan terus menambah artikel kami, untuk itu tetap pantau terus situs Islam Update 24 Jam ini. Akhir kata kami ucapkan Wassalamualaikum Warahmatulahi Wabarokatuh, sampai ketemu di postingan kami selanjutnya. Salam sejahtera.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Abu Janda Sok Nantangin, Disamperin Malah Ngacir

Kenapa Buzzer +62 Malah Menyerang Vietnam Yang Sukses Lockdown? Demi Bela Jokowi?

Kisah Jusuf Hamka di Antara Buya Hamka hingga Tommy Winata