Jokowi Disindir Enggak Merasa Salah Walau Bikin Rakyat Bingung
Jokowi Disindir Enggak Merasa Salah Walau Bikin Rakyat Bingung - Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Islam Update 24 Jam. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk sekedar mampir di situs kami ini.
Dalam kesempatan ini kita akan mengupas tentang Jokowi Disindir Enggak Merasa Salah Walau Bikin Rakyat Bingung yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Diharapkan postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

Media sosial sempat diramaikan dengan viralnya tagar #indonesiaterserah. Tagar ini dinilai sebagai kekecewaan terhadap pemerintah dalam penanganan pandemi Corona (Covid-19).
Kemunculan tagar #indonesiaterserah direspons Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman lewat akun Twitternya, @msi_sohibuliman. Ia menyoroti cuitan Presiden Jokowi terkait isu kebijakan pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Pak @jokowi dg twit bpk ini saya jd mengerti knp muncul tagar #indonesiaterserah n jd trending topic," tulis Sohibul di akun pribadinya tersebut dikutip pada Selasa, 19 Mei 2020.
Sohibul pun menulis sebuah pantun yang menyindir Jokowi karena membuat rakyat bingung. Di bagian akhir cuitan, ia mendoakan agar Jokowi juga tetap bisa fokus menjalankan ibadah Ramadhan.
"Satu pentas banyak atraksi. Bicara tdk jelas hobi klarifikasi. Buang sampah di Cikapundung. Gak merasa salah walau bikin rakyat bingung #TetapFokusIbadahRamadhan n senyum pak," tutur Sohibul.
Sebelumnya, Jokowi dalam cuitannya menekankan pemerintah belum mengeluarkan pelonggaran terhadap kebijakan PSBB di berbagai daerah
"Hingga saat ini pemerintah tidak mengeluarkan kebijakan pelonggaran terhadap PSBB," tulis Jokowi di akun Twitter resminya, @jokowi
Menurut Jokowi, pemerintah saat ini sedang mengkaji skenario sejumlah tahap demi kebijakan terbaik untuk masyarakat. Kata dia, kebijakan tersebut yaitu agar masyarakat kembali produktif namun aman dari Corona.
"Pemerintah sedang mengkaji skenario beberapa tahap yang akan diputuskan apabila telah ditentukan periode terbaik bagi masyarakat untuk kembali produktif namun tetap aman dari Covid-19," ujar Jokowi.
Pun, terkait Tagar Indonesia Terserah yang viral di tengah pandemi, pemerintah sudah merespons. Viralnya tagar ini dimunculkan dengan video tenaga medis seperti dokter yang kecewa dalam kebijakan penanganan Corona.
Melalui Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo, ia berharap kalangan tenaga medis tak kecewa dalam penanganan Corona.
"Kemudian untuk video Indonesia Terserah, kami jelaskan bahwa kita sangat tidak berharap kalangan dokter menjadi kecewa, sejak awal kami selalu mengedepankan bahwa ujung tombak kita adalah masyarakat," kata Doni dalam konferensi pers yang disiarkan akun YouTube BNPB, Senin, 18 Mei 2020.
Doni pun membandingkan angka tenaga medis di Indonesia yang jumlahnya masih sedikit dibandingkan pasien. Kata dia, pemerintah berupaya membahas perlindungan para tenaga medis seperti perawat dan dokter dalam penanganan Corona. (vivanews)
BANYAK DISUKAI PEMBACA :
Demikian pembahasan tentang Jokowi Disindir Enggak Merasa Salah Walau Bikin Rakyat Bingung yang dapat kami sampaikan untuk Anda. Semoga saja dapat mengobati rasa penasaran Sobat mengenai kabar atau berita yang sedang sobat cari.
Kedepannya kami akan terus menambah artikel kami, untuk itu tetap pantau terus situs Islam Update 24 Jam ini. Akhir kata kami ucapkan Wassalamualaikum Warahmatulahi Wabarokatuh, sampai ketemu di postingan kami selanjutnya. Salam sejahtera.
Dalam kesempatan ini kita akan mengupas tentang Jokowi Disindir Enggak Merasa Salah Walau Bikin Rakyat Bingung yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Diharapkan postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

Media sosial sempat diramaikan dengan viralnya tagar #indonesiaterserah. Tagar ini dinilai sebagai kekecewaan terhadap pemerintah dalam penanganan pandemi Corona (Covid-19).
Kemunculan tagar #indonesiaterserah direspons Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman lewat akun Twitternya, @msi_sohibuliman. Ia menyoroti cuitan Presiden Jokowi terkait isu kebijakan pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Pak @jokowi dg twit bpk ini saya jd mengerti knp muncul tagar #indonesiaterserah n jd trending topic," tulis Sohibul di akun pribadinya tersebut dikutip pada Selasa, 19 Mei 2020.
Sohibul pun menulis sebuah pantun yang menyindir Jokowi karena membuat rakyat bingung. Di bagian akhir cuitan, ia mendoakan agar Jokowi juga tetap bisa fokus menjalankan ibadah Ramadhan.
"Satu pentas banyak atraksi. Bicara tdk jelas hobi klarifikasi. Buang sampah di Cikapundung. Gak merasa salah walau bikin rakyat bingung #TetapFokusIbadahRamadhan n senyum pak," tutur Sohibul.
Sebelumnya, Jokowi dalam cuitannya menekankan pemerintah belum mengeluarkan pelonggaran terhadap kebijakan PSBB di berbagai daerah
"Hingga saat ini pemerintah tidak mengeluarkan kebijakan pelonggaran terhadap PSBB," tulis Jokowi di akun Twitter resminya, @jokowi
Menurut Jokowi, pemerintah saat ini sedang mengkaji skenario sejumlah tahap demi kebijakan terbaik untuk masyarakat. Kata dia, kebijakan tersebut yaitu agar masyarakat kembali produktif namun aman dari Corona.
"Pemerintah sedang mengkaji skenario beberapa tahap yang akan diputuskan apabila telah ditentukan periode terbaik bagi masyarakat untuk kembali produktif namun tetap aman dari Covid-19," ujar Jokowi.
Pak @jokowi dg twit bpk ini saya jd mengerti knp muncul tagar #indonesiaterserah n jd trending topic.— mohamad sohibul iman (@msi_sohibuliman) May 18, 2020
Satu pentas banyak atraksi
Bicara tdk jelas hobi klarifikasi.
Buang sampah di Cikapundung
Gak merasa salah walau bikin rakyat bingung#TetapFokusIbadahRamadhan n senyum pak🙂 https://t.co/EYSWfA93tj
Pun, terkait Tagar Indonesia Terserah yang viral di tengah pandemi, pemerintah sudah merespons. Viralnya tagar ini dimunculkan dengan video tenaga medis seperti dokter yang kecewa dalam kebijakan penanganan Corona.
Melalui Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo, ia berharap kalangan tenaga medis tak kecewa dalam penanganan Corona.
"Kemudian untuk video Indonesia Terserah, kami jelaskan bahwa kita sangat tidak berharap kalangan dokter menjadi kecewa, sejak awal kami selalu mengedepankan bahwa ujung tombak kita adalah masyarakat," kata Doni dalam konferensi pers yang disiarkan akun YouTube BNPB, Senin, 18 Mei 2020.
Doni pun membandingkan angka tenaga medis di Indonesia yang jumlahnya masih sedikit dibandingkan pasien. Kata dia, pemerintah berupaya membahas perlindungan para tenaga medis seperti perawat dan dokter dalam penanganan Corona. (vivanews)
BANYAK DISUKAI PEMBACA :
- Akhirnya, China Setuju WHO Datang Ke Wuhan Untuk Penyelidikan Asal Muasal Virus Corona
- Prediksi LKPI, Pilpres 2024 Jadi Ajang Perang Bintang Menteri-Menteri Jokowi
- Kebanggaan Jokowi Atas Laju Ekonomi Didasari Argumen Pro Ekonomi, Bukan Pro Rakyat
- Tak Mudah Jadi Petugas Pemulasaraan Jenazah Corona, Ini Kisah Yahya
- Ferdian Paleka Saat Ditangkap Kena Balasan Ledekan: Sebentar Lagi Kamu Bebas..., Tapi Bohong!
Komentar
Posting Komentar