Viral Video Paramedis Ber-APD Datangi Indekos Bandung, Begini Ceritanya
Viral Video Paramedis Ber-APD Datangi Indekos Bandung, Begini Ceritanya - Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Islam Update 24 Jam. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk sekedar mampir di situs kami ini.
Dalam kesempatan ini kita akan mengupas tentang Viral Video Paramedis Ber-APD Datangi Indekos Bandung, Begini Ceritanya yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Diharapkan postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

Video sejumlah tenaga medis menggunakan alat pelindung diri (APD) mendatangi sebuah indekos di Bandung viral di media sosial (medsos). Beredar kabar ada penghuni indekos positif COVID-19. Bagaimana ceritanya?
Dalam video yang beredar, tampak tiga orang tenaga medis ber-APD keluar dari ambulans. Petugas medis itu lantas berjalan menyusuri gang sempit dan masuk ke sebuah rumah yang merupakan indekos.
Indekos tersebut diketahui beralamat di Jalan Damar, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung. Indekos itu didatangi petugas medis ber-APD pada Kamis (30/4/2020) kemarin.
Camat Sukajadi TB Agus Mulyadi mengatakan indekos itu didatangi petugas medis lantaran sebelumnya pada saat dilakukan rapid test tingkat kewilayahan ada satu orang penghuni terindikasi positif COVID-19. Setelah melakukan isolasi secara mandiri, petugas lantas melakukan rapid test kedua kemarin terhadap seluruh penghuni termasuk penjaga dengan jumlah total 11 orang.
"Satu orang sudah ikut rapid test hasilnya positif. Kemudian isolasi (mandiri), tapi dia penduduk Jakarta. Profesinya ojek online kos di Jalan Damar. Cuma karena kos-kosan kan, khawatir nular ke yang lain, makanya didata kemarin semua penghuni kosan itu ada 11 orang, termasuk penjaganya dites semua," ucap Agus kepada wartawan, Jumat (1/4/2020).
Berdasarkan rapid test tersebut, kata Agus, mayoritas penghuni negatif COVID-19. Sementara satu orang yang terindikasi positif, masih menunggu hasil swab test.
"Tes keduanya belum ke luar, bisa disebut semuanya negatif. Nanti kalau hasil PCR keluar baru bisa disebut. Itukan bisa 4-5 hari hasilnya," tuturnya.
Guna mengantisipasi penularan, sambung Agus, pria yang berprofesi sebagai ojek online tersebut dipindahkan sementara dari indekos untuk menjalani isolasi. Pihaknya menitipkan pria tersebut di kantor BPSDM Pemprov Jabar.
"Menghindari penularan, dia tidak diisolasi di tempat kos, tapi dititipkan di tempat yang disediakan BPSDM Cimahi. Soalnya rawan, di tempat kosannya. Kamar mandinya nyatu sama yang lain, daripada menular mending diisolasi mandiri saja," ujar Agus.(detik)
BANYAK DISUKAI PEMBACA :
Demikian pembahasan tentang Viral Video Paramedis Ber-APD Datangi Indekos Bandung, Begini Ceritanya yang dapat kami sampaikan untuk Anda. Semoga saja dapat mengobati rasa penasaran Sobat mengenai kabar atau berita yang sedang sobat cari.
Kedepannya kami akan terus menambah artikel kami, untuk itu tetap pantau terus situs Islam Update 24 Jam ini. Akhir kata kami ucapkan Wassalamualaikum Warahmatulahi Wabarokatuh, sampai ketemu di postingan kami selanjutnya. Salam sejahtera.
Dalam kesempatan ini kita akan mengupas tentang Viral Video Paramedis Ber-APD Datangi Indekos Bandung, Begini Ceritanya yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Diharapkan postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

Video sejumlah tenaga medis menggunakan alat pelindung diri (APD) mendatangi sebuah indekos di Bandung viral di media sosial (medsos). Beredar kabar ada penghuni indekos positif COVID-19. Bagaimana ceritanya?
Dalam video yang beredar, tampak tiga orang tenaga medis ber-APD keluar dari ambulans. Petugas medis itu lantas berjalan menyusuri gang sempit dan masuk ke sebuah rumah yang merupakan indekos.
Indekos tersebut diketahui beralamat di Jalan Damar, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung. Indekos itu didatangi petugas medis ber-APD pada Kamis (30/4/2020) kemarin.
Camat Sukajadi TB Agus Mulyadi mengatakan indekos itu didatangi petugas medis lantaran sebelumnya pada saat dilakukan rapid test tingkat kewilayahan ada satu orang penghuni terindikasi positif COVID-19. Setelah melakukan isolasi secara mandiri, petugas lantas melakukan rapid test kedua kemarin terhadap seluruh penghuni termasuk penjaga dengan jumlah total 11 orang.
"Satu orang sudah ikut rapid test hasilnya positif. Kemudian isolasi (mandiri), tapi dia penduduk Jakarta. Profesinya ojek online kos di Jalan Damar. Cuma karena kos-kosan kan, khawatir nular ke yang lain, makanya didata kemarin semua penghuni kosan itu ada 11 orang, termasuk penjaganya dites semua," ucap Agus kepada wartawan, Jumat (1/4/2020).
Berdasarkan rapid test tersebut, kata Agus, mayoritas penghuni negatif COVID-19. Sementara satu orang yang terindikasi positif, masih menunggu hasil swab test.
"Tes keduanya belum ke luar, bisa disebut semuanya negatif. Nanti kalau hasil PCR keluar baru bisa disebut. Itukan bisa 4-5 hari hasilnya," tuturnya.
Guna mengantisipasi penularan, sambung Agus, pria yang berprofesi sebagai ojek online tersebut dipindahkan sementara dari indekos untuk menjalani isolasi. Pihaknya menitipkan pria tersebut di kantor BPSDM Pemprov Jabar.
"Menghindari penularan, dia tidak diisolasi di tempat kos, tapi dititipkan di tempat yang disediakan BPSDM Cimahi. Soalnya rawan, di tempat kosannya. Kamar mandinya nyatu sama yang lain, daripada menular mending diisolasi mandiri saja," ujar Agus.(detik)
BANYAK DISUKAI PEMBACA :
- Meski Kasus Sedikit dan Tingkat Kesembuhan Tinggi, Malaysia Tetap Perpanjang Masa Lockdown
- Pramugari Dulu Pakaiannya SEXY, Sekarang SYAR'I ... Hikmah Wabah Corona
- Anies Dikeroyok Menteri Jokowi Lantaran Publik Menyukai Cara Kerjanya
- Ratusan Tentara India dan China Bentrok, Saling Lempar Batu dan Baku Hantam
- Analis: Ada Unsur Kesengajaan Pelepasan Coronavirus Wuhan oleh Pihak China, INI BUKTINYA...
Komentar
Posting Komentar