Perekonomian Tetap Tumbuh Saat Krisis Covid-19, Waketum Gerindra: Tim Ekonomi Jokowi Patut Disebut Pahlawan Rakyat
Perekonomian Tetap Tumbuh Saat Krisis Covid-19, Waketum Gerindra: Tim Ekonomi Jokowi Patut Disebut Pahlawan Rakyat - Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Islam Update 24 Jam. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk sekedar mampir di situs kami ini.
Dalam kesempatan ini kita akan mengupas tentang Perekonomian Tetap Tumbuh Saat Krisis Covid-19, Waketum Gerindra: Tim Ekonomi Jokowi Patut Disebut Pahlawan Rakyat yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Diharapkan postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.
Menghadapi pandemik virus corona baru (Covid-19), tim ekonomi Pemerintahan Joko Widodo layak disebut sebagai pahlawan rakyat.
Demikian disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono melalui keterangan tertulis Jumat (5/6/2020).
Menurut Arief, meski banyak kalangan yang mencibir kinerja tim ekonomi Presiden Jokowi, fakta bahwa pertumbuhan ekonomi 2,9 persen di tengah krisis Covid-19 adalah keberhasilan yang tidak boleh dikesampingkan.
"Karena disaat pengaruh pandemik Covid yang berpengaruh besar terhadap perekonomian nasional , dengan adanya kebijakan PSBB di Jakarta dan kota-kota besar yang jadi pusat aktivitas perekonomian yang punya pengaruh besar dengan tumbuh perekonomian nasional," demikian kata Arief, Jumat (5/6).
Terkait dengan melesetnya proyeksi postur APBN tahun 2020, Arief menilai hal tersebut adalah wajar. Sebabnya, melesetnya target ekonomi sebuah negara menimpa hampir seluruh negara di dunia akibat dari dampak Covid-19.
"Tim ekonomi negara manapun dan lembaga ekonomi internasional juga tidak ada akan ada yang sanggup memproyeksikan besaran anggaran negara mereka dengan tepat. Hari ini dunia akibat covid 19 khususnya masalah perekonomian masuk dalam era ketidakpastian global," sebut Arief. [RMOL]
BANYAK DISUKAI PEMBACA :
Demikian pembahasan tentang Perekonomian Tetap Tumbuh Saat Krisis Covid-19, Waketum Gerindra: Tim Ekonomi Jokowi Patut Disebut Pahlawan Rakyat yang dapat kami sampaikan untuk Anda. Semoga saja dapat mengobati rasa penasaran Sobat mengenai kabar atau berita yang sedang sobat cari.
Kedepannya kami akan terus menambah artikel kami, untuk itu tetap pantau terus situs Islam Update 24 Jam ini. Akhir kata kami ucapkan Wassalamualaikum Warahmatulahi Wabarokatuh, sampai ketemu di postingan kami selanjutnya. Salam sejahtera.
Dalam kesempatan ini kita akan mengupas tentang Perekonomian Tetap Tumbuh Saat Krisis Covid-19, Waketum Gerindra: Tim Ekonomi Jokowi Patut Disebut Pahlawan Rakyat yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Diharapkan postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.
Menghadapi pandemik virus corona baru (Covid-19), tim ekonomi Pemerintahan Joko Widodo layak disebut sebagai pahlawan rakyat.
Menurut Arief, meski banyak kalangan yang mencibir kinerja tim ekonomi Presiden Jokowi, fakta bahwa pertumbuhan ekonomi 2,9 persen di tengah krisis Covid-19 adalah keberhasilan yang tidak boleh dikesampingkan.
"Karena disaat pengaruh pandemik Covid yang berpengaruh besar terhadap perekonomian nasional , dengan adanya kebijakan PSBB di Jakarta dan kota-kota besar yang jadi pusat aktivitas perekonomian yang punya pengaruh besar dengan tumbuh perekonomian nasional," demikian kata Arief, Jumat (5/6).
Terkait dengan melesetnya proyeksi postur APBN tahun 2020, Arief menilai hal tersebut adalah wajar. Sebabnya, melesetnya target ekonomi sebuah negara menimpa hampir seluruh negara di dunia akibat dari dampak Covid-19.
"Tim ekonomi negara manapun dan lembaga ekonomi internasional juga tidak ada akan ada yang sanggup memproyeksikan besaran anggaran negara mereka dengan tepat. Hari ini dunia akibat covid 19 khususnya masalah perekonomian masuk dalam era ketidakpastian global," sebut Arief. [RMOL]
BANYAK DISUKAI PEMBACA :
- Pengamat Nilai Prabowo tak Lagi Menjual untuk Pilpres 2024: Sudah Usang
- Distribusikan Bantuan Presiden, Pos Indonesia Gandeng GP Anshor
- Din Syamsuddin: Narasi ‘PKI Tidak Akan Bangkit’ Itu Narasi Pendukung Komunis
- Luhut Sindir Banyak Pengamat Kritik Pemerintah, Tapi Tak Pakai Data
- Shalat Jumat Pertama Masa PSBB Transisi, MUI DKI: Tertib dan Khidmat
Komentar
Posting Komentar