Siap-siap Kena Jerat Hukuman Pidana Jika Berani Menghina Obat Tradisional China
Siap-siap Kena Jerat Hukuman Pidana Jika Berani Menghina Obat Tradisional China - Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Islam Update 24 Jam. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk sekedar mampir di situs kami ini.
Dalam kesempatan ini kita akan mengupas tentang Siap-siap Kena Jerat Hukuman Pidana Jika Berani Menghina Obat Tradisional China yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Diharapkan postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

Obat tradisional China adalah sumber kebanggaan nasional negara itu. Pmerintah Partai Komunis menjadikan obat tradisional sebagai warisan budaya yang wajib dilestarikan, dihargai, dan diturunkan secara turun temurun. China tidak akan mentolerir siapa pun yang menghina warisan budaya itu.
Baru-baru ini pemerintah kota Beijing sedang menggodok lagi regulasi yang akan menjatuhkan hukuman bagi orang yang mencemarkan atau merendahkan obat tradisional China. Bila ada yang melakukannya maka akan dikenakan sanksi pidana.
Penggodokan mengenai peraturan ini sudah sampai tahap konsultasi publik sejak bulan lalu. Pihak oposisi pun mengkritik keras atas langkah ini dan perdebatan terbuka di media sosial tak bisa dihindari.
Rencana Beijing menghukum pelaku pencemaran atau merendahkan obat tradisional China dianggap mencederai kebebasan berpendapat.
China telah lama memperluas penggunaan obat tradisional dalam sistem pelayanan kesehatan, mulai dari penyakit ringan hingga penyakit berat.
Generasi tua maupun muda di China masih banyak yang setia menggunakan obat tradisional itu. Khasiat obat China bahkan meluas hingga berbagai negara.
Dalam regulasi yang tengah digodok, termasuk di dalamnya adalah agar rumah sakit pemerintah menyediakan obat tradisional China dan lebih mempromosikannya di komunitas dan sekolah. Dama draf peraturan itu juga mengharuskan obat tradisional China dan obat produksi negara-negara Barat digunakan secara bersama-sama, seperti dikutip dari SCMP, Jumat (5/6).
Sebelumnya, China memiliki undang-undang tahun 2016 yang mensyaratkan pemerintah lokal untuk mempromosikan obat tradisional China dengan membuat peraturan daerah masing-masing. Presiden Xi Jinping mendukung penuh peraturan ini.
Ramuan China memang telah dikenal khasiatnya dan popular di Asean bahkan di dunia. Sekitar 25 persen produk obat dan produk kesehatan dari China diimpor ke negara-negara ASEAN. Pada 2017 tercatat ekspor obat-obatan dan alat kesehatan dari China ke negara ASEAN mencapai angka 5,681 juta dolar AS, dan mencapai 992 juta dolar AS khusus untuk wilayah Indonesia. (Rmol)
BANYAK DISUKAI PEMBACA :
Demikian pembahasan tentang Siap-siap Kena Jerat Hukuman Pidana Jika Berani Menghina Obat Tradisional China yang dapat kami sampaikan untuk Anda. Semoga saja dapat mengobati rasa penasaran Sobat mengenai kabar atau berita yang sedang sobat cari.
Kedepannya kami akan terus menambah artikel kami, untuk itu tetap pantau terus situs Islam Update 24 Jam ini. Akhir kata kami ucapkan Wassalamualaikum Warahmatulahi Wabarokatuh, sampai ketemu di postingan kami selanjutnya. Salam sejahtera.
Dalam kesempatan ini kita akan mengupas tentang Siap-siap Kena Jerat Hukuman Pidana Jika Berani Menghina Obat Tradisional China yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Diharapkan postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

Obat tradisional China adalah sumber kebanggaan nasional negara itu. Pmerintah Partai Komunis menjadikan obat tradisional sebagai warisan budaya yang wajib dilestarikan, dihargai, dan diturunkan secara turun temurun. China tidak akan mentolerir siapa pun yang menghina warisan budaya itu.
Baru-baru ini pemerintah kota Beijing sedang menggodok lagi regulasi yang akan menjatuhkan hukuman bagi orang yang mencemarkan atau merendahkan obat tradisional China. Bila ada yang melakukannya maka akan dikenakan sanksi pidana.
Penggodokan mengenai peraturan ini sudah sampai tahap konsultasi publik sejak bulan lalu. Pihak oposisi pun mengkritik keras atas langkah ini dan perdebatan terbuka di media sosial tak bisa dihindari.
Rencana Beijing menghukum pelaku pencemaran atau merendahkan obat tradisional China dianggap mencederai kebebasan berpendapat.
China telah lama memperluas penggunaan obat tradisional dalam sistem pelayanan kesehatan, mulai dari penyakit ringan hingga penyakit berat.
Generasi tua maupun muda di China masih banyak yang setia menggunakan obat tradisional itu. Khasiat obat China bahkan meluas hingga berbagai negara.
Dalam regulasi yang tengah digodok, termasuk di dalamnya adalah agar rumah sakit pemerintah menyediakan obat tradisional China dan lebih mempromosikannya di komunitas dan sekolah. Dama draf peraturan itu juga mengharuskan obat tradisional China dan obat produksi negara-negara Barat digunakan secara bersama-sama, seperti dikutip dari SCMP, Jumat (5/6).
Sebelumnya, China memiliki undang-undang tahun 2016 yang mensyaratkan pemerintah lokal untuk mempromosikan obat tradisional China dengan membuat peraturan daerah masing-masing. Presiden Xi Jinping mendukung penuh peraturan ini.
Ramuan China memang telah dikenal khasiatnya dan popular di Asean bahkan di dunia. Sekitar 25 persen produk obat dan produk kesehatan dari China diimpor ke negara-negara ASEAN. Pada 2017 tercatat ekspor obat-obatan dan alat kesehatan dari China ke negara ASEAN mencapai angka 5,681 juta dolar AS, dan mencapai 992 juta dolar AS khusus untuk wilayah Indonesia. (Rmol)
BANYAK DISUKAI PEMBACA :
- Natalius Pigai: Saya Setuju Pesantren Jadi Sentra Ekonomi Umat, Jangan Hanya Dimanfaatkan Saat Pemilu
- New Normal Harus Perhatikan Pesantren, Natalius Pigai: Jangan Sampai Mereka Dimanfaatkan Saat Pemilu Tapi Diabaikan Saat Susah
- HRS Center: Pemerintah Lebih Memilih Menyelamatkan Ekonomi daripada Jiwa Rakyat
- Fakta Baru M Nuh, Ternyata Keturunan Rasul, Ustaz Alhabsyi jadi Saksi
- Kisah Pilu di Balik Aksi Viral Tukijo yang Bongkar Penyekat Jalan
Komentar
Posting Komentar